Pada tau Teletubbies kan? (siapa sih yang kagak).. Berasal dari kata Tele (jauh) dan Tubby (orang
gemuk, jamak = tubbies), Teletubbies merupakan suatu program TV yang
ditujukan untuk anak2 di bawah umur, dengan 4 karakter, entah manusia
atau alien, gendut, warna-warni, berantena dengan TV (?) portable nempel
di perut mereka.
Nih gambar “tersangka” Teletubbies:
Kiri ke kanan: Tingky-Wingky, LaaLaa, Po, Dipsy,
Oke,
seperti judul ini blog, ternyata ada makna tersembunyi dalam
Teletubbies itu sendiri. Teletubbies ternyata menstigma anak2 kecil
mengenai pandangan orang2 dewasa Barat mengenai kelompok minoritas, atau
biasa diistilahkan The Others.
Sebelum
ke pembahasan semiotik soal ini acara, gw mau jelasin bahwa segala hal
di dunia selalu berposisi biner: cowo-cewe, terang-gelap, tinggi-rendah,
cakep-jelek, dll… Kelompok pertama (cowo, terang, tinggi, cakep, dll)
merupakan kelompok The Self, kelompok yang diberi privilege, di-cap
sebagai sesuatu yang superior.. sementara kelompok kedua (cewe, gelap,
rendah, jelek, dll) biasa disebut The Others, yaitu representasi
terburuk dari posisi biner. Ngerti?
Nah!
Lanjut ke pembahasan Teletubbies. Tiap karakter Teletubbies punya
antena dan barang favorit yang berbeda, dan inilah yang akan menjadi
representasi kelompok The Others atau minoritas tersebut. Mari bahas
perkarakter dan makna dibaliknya.
Tingky-Wingky:
Dari
suaranya, Tingky-Wingky adalah PRIA. Dia karakter paling bongsor
berwarna ungu, dengan antena berbentuk segitiga terbalik. Karakter ini
merupakan representasi dari kelompok gay lho! Tau darimane lo, cong?
Liat
antenanya: Segitiga terbalik! Jika maskulinisme memiliki simbol
segitiga tegak/piramid, sebagai representasi phallus/penis, maka
kelompok gay bersimbol segitiga terbalik.
Representasi homoseksual oleh Tingky-Wingky makin dipertegas dengan barang favoritnya: Rok Tutu dan Tas tangan kulit merah!
Petanda-petanda
tersebut menandakan apa? Menandakan bahwa dalam pandangan orang2 dewasa
Barat, kelompok gay adalah kelompok pria2 yang keperempuanan atau
feminin.
Dipsy:
Dipsy
adalah karakter pria kedua, dengan kulit coklat, bulu berwarna hijau,
dengan antena tegak lurus dan barang favorit-nya adalah topi tinggi. Ia
merupakan representasi dari pria Afro, atau mereka yang berkulit hitam.
Terus
antena dan topi-nya nandain apa? Antena dan topi-nya menyimpan makna
mengenai pandangan2 Barat mengenai orang Afro. Antena Dipsy yang tegak
lurus menjadi representasi phallus/penis, dan topi Dipsy yang sering
dilepas copot memiliki pesan dari common sense mengenai orang2 Afro:
Bahwa penis mereka besar, mereka doyan seks, dan topi yang lepas-copot
menjadi tanda bahwa orang2 Afro adalah eksibisionis, yang tidak malu
menunjukkan kelamin mereka.
LaaLaa:
Nah,
karakter ketiga Teletubbies adalah LaaLaa. Ia merupakan karakter wanita
berkulit putih dengan bulu warna kuning, dan dengan antena Lambda,
serta barang favoritnya adalah bola oranye besar. Jika Tingky-Wingky
adalah representasi gay, maka LaaLaa merupakan representasi kelompok lesbian.
Hal
ini dilihat dari antena-nya yang berbentuk Lambda. Coba googling deh
simbol2 Lesbian, kalian bakal nemuin lambda terpampang disana! Lalu
bola-nya LaaLaa? Ini menjadi pesan pemaknaan umum Barat terhadap
Lesbian: mereka adalah wanita2 maskulin, kekar, macho! Kenapa? Karena
bola adalah ikonik untuk segala hal yang bersifat jantan! (gak heran kan
banyak cowo doyan bola? Literally)
Po:
Ini
dia karakter terakhir. Po, kayaknya sih cewe yah, adalah karakter
paling kecil, dengan antena donat berbatang (apa deh?), bulu warna
merah, dan barang favoritnya adalah skuter. Po merupakan representasi
untuk orang2 Asia. Coba deh dengerin pas Po ngomong “scooter“…
pronounce-nya yang dikeluarin adalah “skuta“! Ini adalah cara pengucapan
orang2 Cina atau Jepang lho!
Dalam
tradisi Asia, khususnya oriental, donat berbatang (gw nyebut bentuk
antenanya apa dong?) merupakan simbol dari Gerbang Keberuntungan. Barang
kesayangan si Po ini, si skuter, terdapat pesan bahwa orang Asia adalah
orang2 yang mobilisasi-nya cepet dan doyannya nyari untung. Orang Asia,
dalam pandangan barat melalui Po ini, juga dicap sebagai orang yang
keras kepala dan gak pernah mau pindah balik ke negara asal mereka.
Darimana? Po merupakan karakter paling bandel dari seluruh Teletubbies!
Beberapa episode menceritakan Po yang gak pernah nurut sama panggilan
dari pipa yang bisa bersuara, “saatnya pulang”!
Nah
inilah pandangan2 orang dewasa Barat mengenai kelompok The Others (gay,
Afro, lesbian, dan Asia), yang disusupi ke mental anak2 mereka. Scary?
yes, indeed!
Read more: http://www.gilapc.com/2012/06/teletubbies-representasi-pandangan.html#ixzz2X6hS83xv
0 komentar:
Posting Komentar